JUMPA DENGAN TUHAN
Judul : Kasih Sebagai Identitas
Baca : Amsal 3:3
Janganlah kiranya kasih
dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu
pada loh hatimu,
Sahabat Kristus, Seringkali
orang memberi tanda pada anjing yang dipeliharanya. Tanda itu berupa kalung
yang bertuliskan nama anjing tersebut atau bahkan nama pemilik anjing.
Tujuannya tentu supaya anjing tersebut tidak akan hilang atau mudah
dikembalikan pada pemiliknya bila ada yang menemukan di tempat lain. Demikian
juga saya sering mendapati beberapa anak kecil mengenakan kalung bertuliskan
nama atau nama orang tuanya. Tujuannya jelas supaya mudah dikenali siapa nama
anak ini atau siapa orang tuanya.
Demikian juga ketika
disampaikan dalam firman Tuhan supaya kasih dan setia dikalungkan pada leher
dan dituliskan pada loh hati kita. Tujuannya supaya orang mengerti bahwa kasih merupakan
identitas kita sebagai pengikut Kristus. Ada banyak orang mengenali bahwa orang
Kristen itu selalu identik dengan kasih. Bahkan kalau seluruh isi Alkitab ini
diringkas menjadi satu kata, akan didapati bahwa kata yang tepat adalah kasih.
Kekristenan memiliki ciri khas khusus yaitu kasih. Kita diajarkan untuk
mengasihi Tuhan, mengasihi sesama, mengasihi orang tua, mengasihi anak-anak
bahkan mengasihi orang yang berbuat jahat pada kita.
Kasih merupakan identitas
kita sebagai pengikut Kristus. Oleh karena itu bila ada orang yang mengaku
Kristen, tapi masih membenci orang lain, menaruh dendam pada saudaranya, mudah perhitungan,
pelit, atau bahkan tidak mau melayani maka bisa dipertanyakan, ajaran siapa
yang dia ikuti. Kalau Tuhan Yesus saja mengajarkan kasih, maka tidak sepatutnya
kita berbuat sesuatu di luar yang Dia ajarkan.
Seorang yang hidup dalam
kasih akan mudah untuk memberi sesuatu pada orang yang dikasihinya. Orang tua
memberikan makanan atau menyediakan kebutuhan anaknya. Seseorang memberikan kado
pada pasangannya ketika ulang tahun. Demikian juga ketika kita mengasihi Tuhan,
maka kita akan berusaha untuk memberikan yang terbaik pada Tuhan. Kita
memberikan waktu, tenaga, keuangan bahkan seluruh hati kita sebagai bukti
ketaatan pada Tuhan.
Sahabat Kristus, hari ini
bertepatan dengan momen hari kasih sayang, adakah kita sudah memberikan yang
terbaik untuk orang-orang yang kita kasihi. Demikian pula, adakah kita sudah
bersedia menyerahkan yang terbaik dari hidup kita pada Tuhan atau selama ini kita
hanya memberikan sesuatu yang sisa, yang sekedarnya saja dari hidup kita pada
Tuhan. Saatnya kita membagikan sesuatu yang terbaik pada orang yang kita kasihi
dan bahkan yang istimewa kita berikan pada Tuhan. Tetap setia sampai garis
akhir. Tuhan Yesus memberkati. (Untuk dukungan doa. Mizpa Ministry. WA:
0895623356501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar