Kamis, 14 Juli 2022

Penglihatan Pohon

 

Shalom Bpk ibu, pagi ini tadi saya mendapatkan penglihatan. Saya tidak tahu untuk siapa secara khusus penglihatan ini, tapi saya sampaikan di grup ini lebih dulu. Kalau memang ada diantara anda yang terkait dengan penglihatan ini, mudah-mudahan jadi berkat. Kalau tidak ada hubungannya dengan hidup anda, ya tidak apa-apa.

 

Penglihatan itu berupa sebuah pohon besar yang tinggi sekali. Pohon itu kuat dan kokoh. Oleh karenanya tidak mudah untuk digeser, tidak bisa dipindah dan tidak ringan untuk diangkat. Jadinya pohon itu berhenti, diam di tempat.

 

Tuhan singkapkan pada saya beberapa hal. Yang pertama, pohon tinggi, besar dan kokoh itu gambaran dari ketergantungan kita yang kuat pada orang lain. Adakah diantara kita Ketika ada masalah dan pergumulan mudah untuk mencari pertolongan pada orang lain. Bukan berarti tidak boleh cerita atau sharing pada orang lain, tapi ada orang-orang tertentu (entah siapa) yang Ketika bercerita pada orang lain tentang  masalahnya, sebenarnya dalam hatinya berharap ada bantuan dari orang yang diajak sharing ini. Bisa jadi berharap bantuan fisik atau materi.

 

Pesan Tuhan, mari kita belajar untuk hidup dalam penyerahan yang penuh pada Tuhan. Kalau ada masalah dan pergumulan, datang pada Tuhan dan bawa dalam doa. Jangan cerita pada manusia dengan harapan tertentu untuk mendapatkan sesuatu. Kalau sharing supaya didoakan boleh saja, tapi tidak dengan keinginan tertentu. Kalau saya cerita kebutuhan saya pada seorang A, lalu dia membantu saya. Maka sebenarnya saya tidak mendapatkan keajaiban Tuhan. Tapi sedang merekayasa orang lain supaya menolong saya. Mari kita singkirkan pohon besar ini dari hidup kita.

 

Yang kedua, pohon tinggi, besar dan kokoh itu gambaran dari tradisi lama. Pikiran kita yang masih mengarah pada masa lalu. Kejayaan masa lalu, kesukaan hidup di masa lalu, bayangan di masa lalu bahkan kepahitan, kecewa dan kegagalan di masa lalu. Oleh karena terlalu membayangi, maka ada orang-orang yang tidak bisa maju, terus dalam bayangan masa lalu. Pesan Tuhan, jangan hidup dalam kebanggaan atau penyesalan masa lalu. Saatnya kita bangkit dan meninggalkan sesuatu yang sudah berlalu. Kita ikuti saja tuntunan Tuhan yang baru.

 

Yang ketiga, pohon besar dan kokoh itu ternyata juga berhubungan dengan kuasa kegelapan. Ada orang-orang tertentu yang punya keterikatan dengan kuasa kegelapan. Kuasa kegelapan ini bisa berarti perdukunan, hal yang berkaitan dengan kepercayaan pada benda atau kepercayaan tertentu. Kuasa kegelapan juga berbicara mengenai kebiasaan yang salah, bisa berupa percabulan, ketamakan atau ingin diakui, dihargai dan dihormati oleh orang lain.

 

Pesan Tuhan, supaya kita melangkah dalam kekudusan, kepercayaan pada Tuhan tanpa kompromi dan hidup dalam kerendahan hati. Mau melayani bukan saja ingin dilayani.

 

Ada banyak teman-teman yang saat ini mulai meragukan Tuhan, sabar saja tunggu waktunya Tuhan. Sabar saja, jangan melangkah sendiri. Mari jadikan Tuhan sebagai Gembala yang baik atas hidup kita.

Mazmur 23:1

TUHAN adalah gembalaku, takkan kekurangan aku.

Rabu, 13 Juli 2022

Saat Teduh Pagi Hari : Tulus Ikhlas

 

SAAT TEDUH PAGI HARI

Judul   : Tulus Ikhlas

Baca    : Mazmur 7:9

TUHAN mengadili bangsa-bangsa. Hakimilah aku, TUHAN, apakah aku benar,

dan apakah aku tulus ikhlas.          

 

Sahabat Kristus, Daud mengucapkan doa yang tidak biasa. Doa itu bukan berkata “berkati aku, Tuhan. Tolong aku, Tuhan atau pulihkan aku ya. Tuhan”. Sebagaimana doa Sebagian besar dari kita. Daud dalam doanya berkata “hakimilah aku, Tuhan, apakah aku benar dan apakah aku tulus ikhlas”.

Perhatikan ada kata ‘tulus ikhlas’. Hal ini mengandung pengertian bahwa Daud minta diuji motivasinya. Dia terbuka di hadapan Tuhan untuk dikoreksi, direvisi dan diperbaiki dengan sepenuh hati. Kata ‘tulus ikhlas’ berbicara mengenai motivasi hati yang murni, apa adanya dan tidak ada sesuatu yang terselubung.

Beranikah kita jujur di hadapan Tuhan, bagaimana motivasi hati kita selama ini. Apakah kita mengikut Tuhan dengan kemurnian hati bahwa kita sungguh-sungguh menjadikan Tuhan Yesus sebagai Pribadi yang kita sembah, yang kita kasihi dan sebagai Juru Selamat kita. Bisa jadi jangan-jangan kita menjadikan Tuhan hanya sebagai penyedia yang kita butuhkan, menutupi segala tanggungan dan menyediakan mujizat yang kita mau.

            Mari kita hakimi diri kita sendiri, apakah kita mengikut Tuhan itu benar-benar murni atau ada motivasi terselubung. Ada kalanya kita temui orang-orang yang ikut ibadah, datang ke gereja, hadir di persekutuan doa dan sharing pada orang-orang tertentu hanya sekedar supaya dapat bantuan materi. Namun satu kali akan teruji di masa-masa sukar, bagaimana ketahanan iman kita. Saat tidak ada fasilitas, tidak ada orang-orang yang mendukung dan tidak ada bantuan yang kita dapatkan. Apakah kita tetap bisa menjadi pengikut Kristus dengan maksimal atau kita mulai menjadi kecewa dan putus asa.

            Sahabat Kristus, sharing Firman Tuhan kali ini bisa jadi tidak anda sukai, bisa jadi mengusik daging anda tapi ini saatnya roh anda mulai makan makanan yang keras. Mari kita mengikut Tuhan dengan tulus ikhlas, dengan motivasi yang murni  dan tidak ada sesuatu yang terselubung. Saatnya kita masuk dalam refleksi dan koreksi, kita meraba hati kita yang paling dalam. Kita berhenti dulu dari doa yang berfokus pada berkati aku. Tapi saatnya kita berkata “hakimi aku ya, Tuhan”. Apakah anda bersedia untuk terbuka dikoreksi di hadapan Tuhan. Silakan jawab dengan kejujuran hati. Tetap setia sampai garis akhir. Tuhan Yesus memberkati. (Untuk dukungan doa : Mizpa Ministry. WA: 0895623356501)

Panduan Doa Syafaat Edisi 676




 

Selasa, 12 Juli 2022

Saat Teduh Pagi Hari : Ditegakkan Oleh Tuhan

 SAAT TEDUH PAGI HARI

Judul   : Ditegakkan Oleh Tuhan

Baca    : Matius 12:20

Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskan-Nya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkan-Nya, sampai Ia menjadikan hukum itu menang.

 

Sahabat Kristus, apakah anda pernah melihat tayangan adu bakat menyanyi yang tayang di televisi. Apakah itu Indonesian Idol, X Factor atau Akademi Fantasi dsb. Peserta yang dipilih untuk lolos dalam seleksi tersebut tentu yang bersuara merdu dan bisa bernyanyi dengan indah. Apalagi bila ditunjang dengan penampilan yang menarik. Yang suara pas-pasan, nyanyi fals tidak akan terpilih, termasuk saya yang kalau bernyanyi sangat kacau sekali.

Orang dunia atau sekuler selalu memilih dan menilai segala sesuatu berdasarkan ukuran fisik atau tampilan luar. Orang yang tidak memiliki kelebihan fisik secara baik tentu akan terpinggirkan. Apakah itu karena kecantikan, suara yang bagus, fisik kuat, atau bahkan kekayaan.

Firman Tuhan mengatakan "buluh yang terkulai tidak akan dipatahkan". Buluh yaitu tongkat bambu, kalau kondisi terkulai bukankah lebih baik dipatahkan dan dibuang. Sumbu yang cuma tinggal asap, sekali tiup langsung padam. Tapi tidak demikian di hadapan Tuhan. Dia akan tegakkan lagj buluh yang hampir rontok itu. Sumbu yang pudar itu pun akan dinyalakan lagi menjadi terang yang bersinar.

Demikian juga dengan hidup kita. Seringkali Tuhan tidak memilih yang menurut dunia dianggap baik atau layak. Justru yang  terabaikan dan dibuang oleh kebanyakan orang, itu yang Tuhan pakai untuk menyatakan kemuliaanNya. Saya melihat belakangan ini di pelayanan kami, betapa Tuhan memakai orang-orang yang sepertinya tidak dihitung layak oleh dunia tapi mereka mau memberi diri untuk melayani Tuhan.

Ada orang-orang yang punya kesulitan secara ekonomi dan banyak tanggungan, ditinggal selingkuh oleh suami dan keluarga pun berantakan, ada yang bekerja sebagai pekerja rumah tangga atau pedagang keliling tapi mau memberi diri belajar firman Tuhan dan menjadi berkat dengan menguatkan satu dengan lainnya. Mereka memilih untuk tidak mau putus asa dengan kondisi yang dihadapi. Mereka tidak kecewa dengan Tuhan dan mau setia untuk mengikut Tuhan dengan segala kondisi.

Tuhan dengan segala kebaikanNya masih mau menegakkan hidup orang-orang yang dipandang oleh dunia sebelah mata. Perhatikan murid-murid Tuhan Yesus pun juga bukan orang-orang dengan latar belakang istimewa. Ada yang nelayan gagal, penarik pajak yg tidak disukai banyak orang, atau seorang perempuan berzinah macam Maria yang bersedia mengikut Tuhan Yesus. Bukankah mereka orang-orang yang dipinggirkan oleh dunia dan tidak layak melakukan pekerjaan rohani. Tetapi Tuhan mau memakai mereka.

Sahabat Kristus, Tuhan Yesus tidak melihat latar belakang anda dan saya di masa lalu. Selama kita mau menyediakan diri untuk dipakai oleh Tuhan, Percayalah, Dia akan sanggup menegakkan dan memulihkan hidup kita. Saya mau dipakai oleh Tuhan dengan segala kondisi saya. Bagaimana dengan anda, apakah anda bersedia. (Untuk dukungan doa. Mizpa Ministry. WA: 0895623356501)

Panduan Doa Syafaat Edisi 675




 

Senin, 11 Juli 2022

Saat Teduh Pagi Hari : Cuma Bisa Berdoa

 

SAAT TEDUH PAGI HARI

Judul   : Cuma Bisa Berdoa

Baca    : Mazmur 42 : 2

Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair, demikianlah jiwaku merindukan Engkau, ya Allah.

            

Sahabat Kristus, Bagian firman Tuhan di atas sudah terlalu populer, bahkan sudah banyak lagu dibuat dari ayat ini. Tapi mari saya ajak untuk kita melihat dari pemahaman hati yang paling dalam. Dikatakan, “Seperti rusa yang merindukan sungai yang berair”. Rusa ini merindukan sungai karena saat itu posisinya sedang diincar oleh pemburu. Dia tidak berdaya untuk melawan, menghindar ke mana saja akan tetap dikejar oleh pemburu tersebut. Rusa ini merindukan sungai bukan karena haus, tapi karena di dalam sungai itu dia bisa menghindar dari sergapan pemburu.

            Sungai akan menetralisir bau tubuh rusa sehingga pemburu akan seperti kehilangan jejak. Ketika rusa masuk ke dalam sungai, bau tubuhnya tidak akan tercium oleh pemburu. Oleh karena itu rusa membutuhkan sungai untuk menyembunyikan diri. Memang sepertinya pengecut, tapi hanya di dalam sungai itu hidupnya aman dan diselamatkan. Kalau tidak ada sungai, dia mati. Demikian juga ketika jiwa kita seperti tertekan dan begitu depresi karena banyaknya pergumulan hidup, ternyata kita sampai pada satu titik bahwa Tuhan saja yang kita butuhkan.

            Apakah anda pernah mendengar ungkapan sinis seperti ini “Kalau cuma doa saja tanpa usaha, ya tidak ada artinya”. “Orang kok kerjaannya cuma doa, ya mestinya ada usaha dong. Ada sesuatu yang dikerjakan..”. Bapak ibu dan saudara terkasih, kadang kala karena terlalu berat beban hidup yang dihadapi, orang jadi tidak tahu apa yang harus diperbuat lagi. Ketika hutang sudah jatuh tempo dan ditagih terus, belum lagi kebutuhan yang makin mendesak. Saat penyakit mulai bertambah kronis dan tidak tahu apa yang harus diperbuat untuk mengatasinya. Sewaktu keadaan keluarga sepertinya berantakan dan tidak tahu bagaimana bisa dipulihkan. Demikian juga berbagai kesulitan hidup lain yang tak pernah diduga. Saat itu kadang kita tidak tahu apa yang kita harus perbuat selain berdoa.

            Sahabat Kristus, ketika segala sesuatu melanda hidup kita dan membuat kita putus asa, bisa jadi cuma berdoa yang bisa kita lakukan. Tidak apa-apa. Sesungguhnya itu adalah usaha terbaik yang bisa kita kerjakan. Berdoa bukan berarti tidak melakukan usaha, saat kita berdoa sebenarnya itu adalah tindakan supranatural yang justru mengatasi keadaan alamiah yang saat ini kita alami. Sekali lagi, Ketika kita berdoa sebenarnya kita sedang melakukan tindakan iman yang akan mengatasi masalah hidup yang saat ini sedang kita hadapi. Jadi berdoa itu pun juga suatu usaha dan suatu tindakan yang kita kerjakan.

Bapak, ibu dan saudara terkasih jangan pernah putus asa kalau cuma berdoa yang bisa kita lakukan, justru berdoa itu yang mampu menyelamatkan hidup kita. Kelihatannya remeh, sinis dan kecil sekali yang bisa kita lakukan. Tapi percayalah, ketika kita berdoa tanpa disadari kita sedang menghimpun kekuatan besar yang tidak pernah kita perkirakan. Tiba-tiba saja, masalah kita beres. Tidak terduga pergumulan kita selesai. Tidak disangka persoalan kita teratasi. Jangan pernah meninggalkan kehidupan doa, sebab doa orang yang benar sangat besar kuasanya. Tetap setia sampai garis akhir. Tuhan Yesus memberkati.

(Untuk dukungan doa : Mizpa Ministry. WA: 0895623356501)

Panduan Doa Syafaat Edisi 674




 

KESAKSIAN PELAYANAN

Jumpa Dengan Tuhan Edisi 09 November 2023 "Kuat Di Dalam Tuhan"

  JUMPA DENGAN TUHAN Judul     : Kuat Di Dalam Tuhan Baca     : Efesus 6:10 Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kek...