SAAT TEDUH PAGI HARI
Judul : Maka Berdirilah Lewi
Baca : Lukas 5:27-28
(27) Kemudian, ketika
Yesus pergi ke luar, Ia melihat seorang pemungut cukai, yang bernama Lewi, sedang duduk di rumah cukai. Yesus
berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!"
(28) Maka berdirilah Lewi
dan meninggalkan segala sesuatu, lalu mengikut Dia.
Sahabat Kristus, Lewi adalah
seorang pemungut cukai atau penarik pajak. Sebuah profesi yang dibenci oleh
banyak orang. Ketika satu kali Tuhan Yesus datang dan berkata kepadanya “ikutlah
Aku”. Lewi tanpa berpikir panjang berdiri dan meninggalkan segala sesuatu lalu
mengikut Yesus.
Ada betapa banyak
diantara kita pernah mengalami panggilan Tuhan. Melalui Firman Tuhan yang kita
terima, Tuhan memanggil kita untuk melayani Dia. Namun kita seringkali menolak
dengan berbagai alasan. Saya sibuk, tidak ada waktu, saya harus mencari uang,
saya belum siap, saya banyak masalah atau hidup saya belum beres, dsb.
Tuhan Yesus tidak melihat
kemampuan kita, membaiknya hidup kita atau selesainya masalah kita. Dia cari
orang-orang yang mau berkata “Ya Tuhan, saya siap untuk melayaniMu”. Ketika Yesus
berkata “ikutlah Aku” itu sama artinya dengan “layani Aku, sembah Aku dan
utamakan Aku”.
Sahabat Kristus, jangan
alergi kalau mendengar kata ‘melayani Tuhan’. Hal itu bukan berarti anda harus
tampil di gereja atau di muka umum dengan berkotbah atau bernyanyi. Tidak demikian.
Melayani artinya kita membuat orang lain hidupnya lebih baik, lebih nyaman dan
tertolong oleh karena perbuatan kita. Tentu saja kita melakukannya atas dasar
kasih Kristus. Di situlah pengertian sederhana dari melayani.
Bisa jadi kita mendoakan
orang lain yang dalam kesusahan, sementara kita sendiri masih punya persoalan hidup.
Bisa jadi kita menyediakan makanan untuk orang lain yang kekurangan, sebatas yang
kita mampu. Bisa juga kita memberikan semangat pada teman-teman kita yang dalam
kondisi lemah dan putus asa.
Setiap 2-3 hari sekali,
saya memberi kue untuk orang-orang yang bekerja di sekolah tempat saya
mengajar. Harganya murah, tidak sampai sepuluh ribu. Beberapa kue saja untuk
satpam dan petugas kebersihan. Di situlah saya sedang belajar untuk melayani
dengan kasih secara sederhana.
Sahabat Kristus, mari
kita belajar seperti Lewi yang segera berdiri dan meninggalkan segala sesuatu. Meninggalkan
segala sesuatu artinya meninggalkan pergumulan hidup, permasalahan di waktu
lalu dan berbagai hal yang merintangi hidup lalu kita melayani Tuhan. Kalau kita
masih berpikir-pikir untuk mengikut Tuhan, jangan sampai Tuhan juga berpikir berulang
kali untuk memberkati kita. Mari kita mengikut Tuhan dengan segera tanpa banyak
penundaan. Tetap setia sampai garis akhir. Tuhan Yesus memberkati (Untuk
dukungan doa. Mizpa Ministry. WA : 0895623356501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar