Jumpa Dengan Tuhan
Rabu, 31 Maret
2021
Tema : Salah
Langkah
Baca : Yeremia 29:11
Sebab Aku ini
mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah
firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan,
untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.
Pernahkah
dalam hidup ini kita mengalami situasi ‘salah langkah’. Kita memutuskan sesuatu
tapi ternyata keputusan itu keliru. Atau, kita melakukan suatu tindakan tapi
tenryata tindakan itu merupakan kesalahan yang kita sesali di masa-masa
berikutnya. Ketika keputusan yang kita ambil keliru, tindakan yang kita
kerjakan salah atau langkah yang kita lakukan tidak tepat bukankah kita menjadi
keewa, menyesal dan meratapi diri. Sambil berkata “mengapa kok saya mengambil
keputuan itu, mengapa saya kok dulu melakukan itu, dsb”.
Ada
banyak tokoh-tokoh dalam Alkitab yang ada pada keputusan yang keliru, tindakan
yang salah dan langkah yang tidak tepat. Abraham ketika memutuskan mengawini
Hagar sebenarnya keputusan yang keliru dan seperti sembarangan saja. Contoh lain
Yakub mengambil langkah yang salah, dia menipu ayahnya dengan berlaku
seakan-akan dia ini Esau, kakaknya. Dia memasak makanan untuk Ishak, ayahnya,
dan memakai pakaian dari bulu domba supaya terlihat seperti Esau. Musa pun satu
kali membunuh seorang Mesir yang sedang memukul seorang Israel. Selanjutnya Musa
melarikan diri ke padang gurun.
Kisah
yang fenomenal yaitu ketika Daud berzinah dengan Batsyeba. Bukankah itu
tindakan bodoh yang dilakukan oleh Daud. Tapi betapa pun kelirunya langkah
meeka atau salah dalam mengambil keputusan, ketika mereka berjumpa dengan
Tuhan, maka hidupnya diubahkan. Saat mereka berbalik pada Tuhan dan merendahkan
diri, maka Tuhan membuat rencana baru yang istimewa dan jauh lebih indah
menggantikan apa yang sebelumnya mereka perbuat.
Abraham
akhirnya memiliki anak perjanjian yaitu Ishak yang lahir di masa tuanya. Yakub dibuat
beranak cucu, menjadi orang yang diberkati dan menurunkan bangsa Israel. Dalam pelariannya
di padang gurun, Musa pun bertemu dengan Tuhan dan menjadi seorang hamba Tuhan
yang dipenuhi banyak mujizat. Daud pun selanjutnya memiliki seorang anak yang
istimewa di hadapan Tuhan dan manusia, yaitu Salomo.
Apa
kesalahan keputusan dan tindakan kita di masa lalu yang bisa jadi kita sesali
hingga hari ini. Salah dalam berkata-kata pada pasangan, salah menggunakan
keuangan, keliru mengambil keputusan, salah dalam bersikap dengan orang lain
sehingga membuat hubungan jadi kacau, atau bisa juga kita menyalahgunakan
kepercayaan yang diberikan pada kita. Ada beberapa oang yang menyesal mengapa
ambil pinjaman uang pada pihak tertentu, mengapa bisa berpisah dengan pasangan
atau mengapa mengambil pekerjaan yang ini, dan lain sebagainya.
Dalam
apapun keliru, salah atau kurang tepat keputusan dan tindakan yang kita ambil,
Tuhan sanggup mengubahnya menjadi kebaikan. Dia sanggup membuat rencana yang
baru atas hidup kita, menggantikan kesalahan dan kekeliruan kita di waktu lalu.
Selama kita mau merendahkan diri, terbuka dan berbalik dari kesalahan kita,
Tuhan akan pulihkan hidup kita. Jujur saja pada Tuhan, tidak perlu ada yang
ditutupi dan tidak perlu membenarkan diri.
Dia
sanggup menyatukan kembali puing-puing hidup kita yang sudah berantakan dan
hancur berkeping-keping menjadi kesatuan yang utuh dan indah. Percayalah, Tuhan
tidak pernah merancangkan hal yang celaka tapi Dia selalu merancangkan damai
sejahtera dan memberikan pada kita hari depan yang penuh harapan. Tetap setia
sampai garis akhir. Tuhan Yesus memberkati (Mizpa Ministry. 0895623356501)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar