JUMPA DENGAN TUHAN
Sabtu, 11 Juli 2020
Tema : Marilah Sarapanlah
Baca : Yohanes 21:10-13
Kata Yesus kepada mereka: "Bawalah beberapa ikan, yang baru
kamu tangkap itu."
Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh
ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun
sebanyak itu, jala itu tidak koyak.
Kata Yesus kepada mereka: "Marilah dan sarapanlah."
Tidak ada di antara murid-murid itu yang berani bertanya kepada-Nya:
"Siapakah Engkau?" Sebab mereka tahu, bahwa Ia adalah Tuhan.
Yesus maju ke depan, mengambil roti dan memberikannya kepada mereka, demikian juga ikan itu.
Kalau ditanyakan apa perkataan terakhir Tuhan Yesus pada murid-muridNya. Sebagian dari kita mungkin akan berkata "pergilah beritakan Injil atau kita diberikan kuasa Roh Kudus". Pernyataan tersebut tidak salah, tapi ada beberapa adegan terakhir saat Yesus bersama muridNya yang terlupakan.
Adegan itu terjadi saat Yesus mengajak Petrus dkk makan. Semalam mereka mencari ikan, saat Yesus menyuruh menghela jala ke sebelah kanan maka ikan begitu banyak masuk ke dalamnya. Yesus pun berkata " mari sarapan". Saya setuju bahwa ajakan ini termasuk kata-kata terakhir Tuhan Yesus.
Melalui ucapan Yesus ini saya melihat betapa perhatian Tuhan Yesus itu luar biasa. Dia mengasihi setiap kita yang diwakili oleh murid-muridNya sampai pada kebutuhan yang paling kecil. Tuhan Yesus tidak hanya berurusan dengan hal rohani tapi juga pada kebutuhan sehari-hari.
Tuhan peduli dengan kebutuhan makanan kita. Tidak selalu urusan dengan Tuhan berarti hanya yang sifatnya rohani. Ada kalanya Tuhan juga mengerti kondisi kita, Dia akan menyediakan makanan atau kebutuhan kita.
Semudah
itu kah, benar. Tapi ingat Tuhan Yesus berkata " marilah". Dia mau
kita yang datang pada Tuhan setiap hari. Yesus bukan tukang sulap yang
tiba-tiba menyediakan makanan di depan kita. Dia mau kita juga datang dan
respon pada panggilan Tuhan. Akhir tahun ini mari kita sejenak koreksi dan
evaluasi, mengapa kita tidak mengalami pemeliharaan Tuhan dalam banyak hal.
Mengapa kita sering kalah dalam hal ekonomi. Bisa jadi kita yang tidak pernah
respon untuk datang pada Tuhan. Datang saja pada Tuhan, responi panggilannya
dan alami pemulihan dari Tuhan. Tetap setia sampai garis akhir. Tuhan Yesus
memberkati. (Dalam kasihNya, Okky Rahardjo)
• Renungan Firman Tuhan ini juga bisa didengar melalui
audio WA (0895623356501) atau bisa
dilihat juga di mizpaministry.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar