Selasa, 30 Mei 2023

Jumpa Dengan Tuhan Edisi 31 Mei 2023 "Ranting & Karakter

 Jumpa Dengan Tuhan

Judul : Ranting dan Karakter

Baca : Yohanes 15:2

 

Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah.

 

Sahabat Kristus, dalam bacaan Firman Tuhan kali ini Yesus memberikan sebuah ilustrasi mengenai ranting yang dibersihkan. Ada kalanya ranting itu harus dipotong karena tidak berbuah. Di sisi lain, bagian ranting yang berbuah itu dibersihkan supaya lebih banyak menghasilkan buah. Kalau boleh menjerit dan menangis, tentu pohon itu akan merasa kesakitan dan tidak nyaman.

 

Demikian juga dengan hidup kita, ada kalanya Tuhan ijinkan untuk karakter kita dibersihkan dari segala hal yang kotor dan menyakitkan. Karakter kita yang mudah emosi, gampang tersinggung, suka berkata kasar, suka jatuh bangun dalam dosa, sering tidak taat pada Tuhan dan berbagai hal yang buruk dalam karakter kita. Tuhan akan bersihkan dan jadikan indah supaya berkenan di hadapan Tuhan.

 

Tuhan Yesus memberi contoh pada sebuah pohon anggur untuk menggambarkan kehidupan kita dan hubungannya dengan Dia. Setiap pohon anggur yang bertumbuh akan selalu dibersihkan oleh pemiliknya. Daun dan ranting yang kering dipotong, agar tidak mengganggu pertumbuhannya. Ranting yang berbuah dibersihkan dari daun-daun yang tidak perlu, sehingga buah yang dihasilkan dapat bertumbuh dengan baik.

 

Salah satu cara untuk membersihkan karakter kita sebenarnya yaitu ketika kita dihadapkan pada orang lain yang berbeda pendapat dengan kita. Orang lain yang tidak sepaham dengan kita dan bahkan terkesan menjengkelkan. Saat itu hati kita sedang dibersihkan dari sifat merasa benar sendiri, merasa aman dan sikap merasa lebih baik dari orang lain. Saat itu kesombongan kita diruntuhkan, ego kita ditundukkan, mulai bisa melayani dan memahami orang lain juga tidak lagi memiliki sikap saya yang benar dan dia yang salah.

 

Karakter kita tidak akan terbentuk ketika kita hanya bertemu dengan saudara seiman yang sifatnya baik, manis dan yang sependapat dengan kita. Kita perlu bertemu dengan orang lain yang berbeda pendapat, berbeda sikap dan berbeda karakter untuk membuat karakter kita muncul dengan indah. Bagaimana respon kita ketika menghadapi segala sesuatunya, akan menentukan bagaimana karakter kita yang sebenarnya.

 

Kalau Daud hanya bertemu dengan domba-domba yang dia gembalakan saja, karakternya tidak akan terbentuk. Dia harus dipertemukan dengan Raja Saul yang menjengkelkan, yang mengejar dia karena salah paham. Dari situ dia terbentuk menjadi seorang yang mudah mengampuni, bisa memahami orang lain dan bahkan ketika Saul mati pun dia tidak bergembira dan mensyukuri kematiannya. Dia tidak berkata “Loh akhirnya dia mati kan, saya lah yang benar. Dia kena murkanya Tuhan”. Tidak, dia justru menjadi orang yang paling sedih dan menangisi kematian raja Saul dan Yonatan, anaknya.

 

Sahabat Kristus, ketika karakter kita dibersihkan rasanya tidak pernah menyenangkan. Tapi Tuhan ijinkan hal itu untuk membentuk karakter kita jadi indah dan berbuah manis yang bisa dirasakan oleh orang lain. Jangan takut dengan pembentukan karakter, nikmati saja cara Tuhan bekerja dan alami segala berkat Tuhan yang ajaib. Tetap setia sampai garis akhir. Tuhan Yesus memberkati (Untuk dukungan doa. Mizpa Ministry. WA: 0895623356501).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KESAKSIAN PELAYANAN

Jumpa Dengan Tuhan Edisi 09 November 2023 "Kuat Di Dalam Tuhan"

  JUMPA DENGAN TUHAN Judul     : Kuat Di Dalam Tuhan Baca     : Efesus 6:10 Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kek...