RENUNGAN JUMPA DENGAN TUHAN : SELAMAT PAGI, PEJUANG

 

RENUNGAN JUMPA DENGAN TUHAN

 

Judul: Selamat Pagi, Pejuang

Baca : Yosua 15:13-16

15:13 Tetapi kepada Kaleb bin Yefune diberikan Yosua sebagian di tengah-tengah bani Yehuda itu, yakni Kiryat-Arba, seperti yang dititahkan TUHAN kepadanya; Arba ialah bapa Enak. Itulah Hebron.

15:14 Dan Kaleb menghalau dari sana ketiga orang Enak, yakni Sesai, Ahiman dan Talmai, anak-anak Enak.

15:15 Dari sana ia maju menyerang penduduk Debir. Nama Debir itu dahulu ialah Kiryat-Sefer.

15:16 Lalu berkatalah Kaleb: "Siapa yang menggempur Kiryat-Sefer dan merebutnya, kepadanya akan kuberikan Akhsa, anakku, menjadi isterinya."

Hari ini tanggal 10 November, bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan. Sebuah peristiwa pertempuran yang terjadi di Kota Surabaya tapi menjadi inspirasi dan kebanggaan bagi seluruh bangsa Indonesia.

Seorang pahlawan selalu identik dengan kata ‘berjuang’. Tidak ada pahlawan yang tidak berjuang. Sebaliknya setiap perjuangan akan selalu menghasilkan pahlawan. Bukan hanya pahlawan dalam peperangan, tapi pahlawan dalam bentuk apapun akan selalu mengalami perjuangan.

Bacaan Firman Tuhan hari ini mengisahkan seorang bernama Kaleb yang merebut Kota Hebron. Kalau anda ingat Kaleb, dia bersama Yosua merupakan dua dari dua belas orang yang mengintai tanah Kanaan. Sepuluh orang lain berkata tidak mungkin kita memasuki tanah ini. Namun dua orang ini berkata ‘kita akan menduduki tanah ini sesuai janji Tuhan pada kita’.

Pada bacaan kali ini Kaleb minta bagian pada Yosua, bagian daerah untuk ditinggali. Semua suku sudah mendapatkan bagian. Tapi bani Yehuda belum mendapatkan daerah tinggal. Oleh karena itu Kaleb datang meminta bagian untuk mereka. Bagian yang Kaleb minta adalah daerah yang sulit, banyak raksasa , kota-kotanya besar dan berkubu kuat. Tapi Kaleb tetap mau berjuang merebut sesuatu yang bagi banyak orang merupakan sesuatu yang sukar.

Saat itu usia Kaleb pun sudah tidak muda lagi. Usianya delapan puluh lima tahun. Oleh karena semangat Kaleb yang tidak padam, Yosua pun memberkati Kaleb dan mengutus dia untuk merebut Kota Hebron. Perhatikan pada bacaan Firman Tuhan di atas. Ada beberapa kata yang mengandung perjuangan yaitu menghalau, menyerang, menggempur dan merebut.

Bukankah kata-kata itu merupakan kata-kata yang mengandung perjuangan. Bahwa seorang pejuang harus berani menghalau, menyerang, menggempur dan merebut. Seorang pejuang tidak akan menyerah hanya karena usia, musuh yang kuat atau belum mencapai hasil. Seorang pejuang akan terus melakukan perjuangannya sekalipun situasinya tidak mungkin, sekalipun dia melakukan seorang diri dan sekalipun tidak ada fasilitas yang memadai dia miliki. Seorang pahlawan atau pejuang akan terus menyelesaikan perjuangannya sampai pada titik terakhir.

Hari ini adakah kita memiliki mental pejuang. Kita berani menghalau, menyerang, menggempur dan merebut. Saat hari kemarin bisnis anda jatuh, dagangan tidak laku, tender yang ditawarkan ternyata batal, tidak dapat orderan, usaha online yang ditekuni tidak lagi menguntungkan, skripsi yang diajukan mengulang terus sementara biaya sudah banyak keluar, rumah tangga tidak kunjung membaik atau sakit yang tidak segera sembuh, dsb.

Saatnya kita bangkit kembali, berjuang lagi dan lakukan lagi apa yang seharusnya kita kerjakan. Ingat, kehidupan tidak selalu berjalan dengan mulus. Akan selalu ada kesulitan dan situasi gagal kita hadapi. Tapi ada saatnya kita bangkit lagi dan melanjutkan perjuangan kita. Jangan menyerah, Tuhan masih bersama kita. Dia tidak akan tinggal diam. Tuhan akan selalu memberkati orang-orang yang tidak menyerah.

Pada akhirnya, Kaleb pun berhasil merebut Kota Hebron. Padahal usianya tidak muda dan musuhnya besar-besar juga kuat. Sekalipun usia anda saat ini sudah tidak lagi muda, tapi masih berjuang untuk anak-anak dalam kondisi yang serba terbatas. Jangan menyerah, mari terus berjuang untuk merebut bagian kita.

Selamat pagi para pejuangnya Kristus. Mari kita lanjutkan perjuangan kita hari ini dan alami berkat Tuhan yang istimewa. Tetap setia sampai garis akhir. Tuhan Yesus memberkati (Mizpa Ministry. 0895623356501)